Rabu, 04 Februari 2009

Latihan Ujian sekalian Tugas

Seorang Manajer Sebuah Pabrik sepatu di Bandung menyatakan bahwa barang yang dihasilkan diproduksi oleh sebuah mesin secara berurutan. Kerusakan proses produksi barang oleh mesin itu ternyata besarnya 5%. Untuk menghasilkan 4 barang yang dihasilkan secara berurutan, tentukan peluangnya akan terdapat:

a. Semua barang bagus.
b. Satu barang rusak
c. Paling sedikit satu barang rusak.


Misalkan seseorang akan menjual Mobil supaya cepat terjual dia memasang iklan di sebuah surat kabar. Surat kabar yang memuat iklan tersebut . mempunyai 100.000 pembaca. Jika peluang seorang pembaca yang berminat membeli mobil itu. 0,00002 maka:

a. Berapa orangkah yang berminat terhadap iklan tersebut?.
b. Berapa peluangnya bahwa yang berminat ikalan tersebut seorang?
c. Berapa peluangnya tak ada yang berminat ?


Sepuluh persen produksi baut ternyata rusak. Baut-baut itu dijual dalam kotak. Setiap kotak berisi 25 buah. Tentukan peluangnya sebuah kotak akan berisi:

a. semua baut bagus
b. tidak lebih dari dua yang rusak
c. paling sedikit tiga yang bagus


Banyak produksi untuk tiap satuan berat barang dalam tahun 1981, 1982 dan 1983 diperlihatkan dalam daftar di bawah ini :







a. Jika diketahui harga barang rata-rata per kg untuk tahun 1981, 1982 dan 1983 berturut-turut Rp 450,- , Rp 675,- dan Rp 1.250,- susunlah angka indeks untuk tahu 1981 sebagai tahun dasar.

Ongkos pengeluaran perusahaan penghasil barang tersebut setiap tahun (tahun 1984 sampai dengan tahun 1989) adalah :











b). Tentukan model Trend linier dari ongkos pengeluaran tersebut dan perkirakan ongkos rata-rata pengeluaran untuk tahun 1990.

c). apa arti koefisien yang didapat dan gambarkan garis trend tersebut.


Sebuah perusahaan industri sabun cuci yang memasarkan barang produksinya kesuatu daerah. Produksi sabun tersebut dibagi menjadi tiga jenis yaitu sabun biasa, detergent dan cream. Berikut ini disajiakan banyaknya sabun yang terjual selama tahun 1986 serta harga-harganya selama tahun 1986 dan 1987.






a. Hitung angka Indeks dibobot untuk tahun 1987 dengan tahun dasar 1986.
Pimpinan perusahaan menyatakan nilai penjualan untuk tahun 1985 mencapai 20% lebih tinggi dari tahun 1984 dan 10% lebih rendah dari tahun 1983, tetapi 25 % lebih rendah dari tahun 1987.
b. Susunlah angka indeks untuk nilai penjualan tahun 1983 s/d 1986 dengan mengambil tahun dasar 1986.
c. Perkirakan nilai penjualan untuk tahun 1988. (Petunjuk : Gunakan Trend Indeks nilai penjualan 1983 s/d 1987)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar